versi android terlengkap

Ingin Tahu Versi Android Terbaru? Ini Daftar Lengkapnya! Mulai dari 1.0 Hingga 12

Android sudah melewati perjalanan yang cukup panjang hingga akhirnya sekarang menjadi OS (operating system) terpopuler untuk perangkat mobile,

Mulai dari versi Android pertama yang diluncurkan pada tahun 2008, kini Android telah berkembang menjadi semakin canggih seiring dengan rilisan versi Android terbaru.

Nah, ingin tahu rilisan versi Android dari yang terlama hingga yang terbaru? Jangan khawatir, karena di sini kamu akan mengetahuinya secara lengkap!

Tidak hanya itu, kita juga akan sama-sama melihat perkembangan fitur Android dari waktu ke waktu. Penasaran, kan? Yuk disimak!

Apa Saja Versi Android yang Terlama hingga Terbaru?

Sebetulnya, Android sudah dirilis sejak bulan November tahun 2007. Namun, sifatnya masih beta. Sedangkan versi komersialnya (1.0) baru rilis pada tahun 2008.

Bagaimana dengan versi terbaru? Sejauh ini versi Android terbaru yang sudah diumumkan adalah Android 12. Walaupun versi finalnya belum rilis, tapi versi beta-nya sudah bisa digunakan pada 18 Mei 2021.

Antara Android versi 1.0 hingga Android 12, tentu sudah banyak versi yang dirilis. Berikut adalah daftar lengkapnya:

VersiNamaTanggal Rilis
1.0Tidak ada nama resmi yang digunakan.23 September 2008
1.1Tidak ada nama resmi yang digunakan.9 Februari 2009
1.5Cupcake27 April 2009
1.6Donut15 September 2009
2.0 – 2.1Eclair26 Oktober 2009
2.2 – 2.2.3Froyo20 Mei 2010
2.3 – 2.3.7Gingerbread6 Desember 2010
3.0 – 3.2.6Honeycomb22 Februari 2011
4.0 – 4.0.4Ice Cream Sandwich18 Oktober 2011
4.1 – 4.3.1Jelly Bean9 Juli 2012
4.4 – 4.4.4KitKat31 Oktober 2013
5.0 – 5.1.1Lollipop12 November 2014
6.0 – 6.0.1Marshmallow5 Oktober 2015
7.0 – 7.1.2Nougat22 Agustus 2016
8.0 – 8.1Oreo21 Agustus 2017
9Pie6 Agustus 2018
10Android 103 September 2019
11Android 118 September 2020
12Android 12TBA

Banyak banget, kan? Tapi tenang, kita akan tetap membahasnya satu per satu kok. Tanpa perlu berlama-lama lagi, yuk kita mulai!

Baca juga: Apa itu Android? Berikut Pengertian, Kelebihan, serta Kekurangannya!

1. Android 1.0

logo android apple pie

Pada rilisan versi pertamanya, masih belum banyak fitur yang dimiliki Android. Walau begitu, setidaknya versi ini sudah dilengkapi beberapa fitur dasar seperti Google Maps, pemutar video, dan juga browser.

2. Android 1.1

logo android banana bread

Versi Android yang satu ini dirilis bersamaan dengan perangkat mobile pertama yang menggunakan OS Android, yaitu HTC Dream.

Lalu, apa saja update yang muncul dengan rilisan versi ini? Selain perbaikan bugs, ada beberapa fitur tambahan, seperti detail bisnis yang muncul saat membuka Maps serta tombol lampiran saat mengirim pesan.

3. Android 1.5 (Cupcake)

logo android cupcake

Pada rilisan versi ini, Android melakukan update dari sisi tampilan (user interface) dan juga fitur-fitur baru. Contohnya seperti widgets, rekaman video, dan juga transisi layar. Bisa dibilang, ini adalah versi pertama yang mengadopsi tampilan modern.

Baca juga: User Interface: Definisi, Manfaat, dan Cara Membuatnya

4. Android 1.6 (Donut)

logo donut

Peluncuran Android 1.6 tidak berselang lama dari Cupcake. Selisihnya hanya kurang dari lima bulan saja.

Walau begitu, rilisan update yang satu ini membawa beberapa fitur penting. Contohnya seperti penyesuaian ukuran dan resolusi layar, pencarian via suara, serta integrasi antara kamera dan galeri.

Selain itu, pengguna juga sekarang bisa menghapus banyak foto sekaligus. Fitur yang sangat mendasar, tapi juga sangat dibutuhkan.

5. Android 2.0 – 2.1 (Eclair)

logo android eclair

Seakan ingin memecahkan rekor sebelumnya, Eclair diluncurkan hanya enam minggu setelah Android Donut dipublikasikan.

Kelihatannya memang terkesan buru-buru. Tapi jangan salah, ada cukup banyak fitur yang diluncurkan Android pada versi ini.

Contohnya seperti penggunaan suara untuk navigasi perangkat, perbaikan UI di browser, dan dukungan bluetooth 2.1. User pun akhirnya bisa menggunakan live wallpaper.

6. Android 2.2 – 2.2.3 (Froyo)

logo froyo

Pada rilisan versi sebelumnya, Android lebih banyak fokus pada pengembangan fitur. Sedangkan pada versi Froyo, Android lebih menekankan pada optimasi kecepatan dan performa perangkat.

Tapi, apakah artinya di versi Android ini tidak ada penambahan fitur sama sekali? Tentu saja tidak. Masih ada beberapa fitur baru seperti dukungan Adobe Flash dan juga fitur USB tethering (Wi-Fi Hotspot).

7. Android 2.3 – 2.3.7 (Gingerbread)

logo gingerbread

Android melakukan perbaikan tampilan secara besar-besaran pada rilisan versi Gingerbread. 

Beberapa perubahan yang mereka lakukan di antaranya seperti: Desain layar yang lebih simpel, tampilan keyboard yang lebih intuitif, dan dukungan untuk layar perangkat yang lebih lebar.

Gingerbread juga merupakan versi Android pertama yang mendukung penggunaan kamera depan.

8. Android 3.0 – 3.2.6 (Honeycomb)

logo android honeycomb

Versi Android Honeycomb dirilis khusus untuk perangkat tablet dan perangkat pertama yang menggunakan versi Android ini adalah Motorola Xoom. Jadi, tak heran jika fitur-fitur yang ditawarkan pun disesuaikan dengan kebutuhan tablet.

Selain itu, beberapa contoh pembaruan yang ditemukan di versi ini adalah system bar untuk mempermudah akses notifikasi dan action bar yang berisi tombol navigasi dan widget. 

9. Android 4.0 – 4.0.4 (Ice Cream Sandwich)

logo android ice cream

Sama seperti Gingerbread, Ice Cream Sandwich juga merupakan versi Android yang fokus pada pengembangan tampilan.

Pada update ini, pengguna bisa beralih dari satu aplikasi ke aplikasi lain dengan fitur card. Selain itu, navigasi perangkat juga jadi lebih mudah karena mengandalkan fitur swipe.

10. Android 4.1 – 4.3.1 (Jelly Bean)

logo android jelly bean

Tampilan perangkat Android semakin menarik setelah versi Android Jelly Bean dirilis. Beberapa contoh komponen yang “dipermak” pada update ini adalah struktur UI, aksesibilitas, dan juga teks.

Sejak versi Android ini, pengguna juga bisa mengatur posisi dan ukuran widget sesuka hati. Selain itu, mereka juga bisa mengembangkan bar notifikasi agar lebih mudah diakses.

11. Android 4.4 – 4.4.4 (KitKat)

logo android kitkat

Tahukah kamu? Awalnya, versi Android 4.4 ingin dinamakan “Key Lime Pie”. Tapi, karena tidak banyak orang yang tahu Key Lime Pie, akhirnya namanya pun diganti dengan nama yang lebih populer, yaitu KitKat.

Pada versi ini, Android berhenti menggunakan background gelap yang dimulai sejak versi Android Gingerbread. Sebagai gantinya, mereka memasang warna yang cerah di berbagai komponen. Mulai dari background hingga system bar.

Tidak hanya itu, KitKat adalah versi pertama di mana penggunanya bisa menggunakan fitur “OK Google”. Tapi, fungsinya masih sangat terbatas, karena pengguna hanya bisa mengakses fitur ini di layar utama atau di aplikasi Google.

12. Android 5.0 – 5.1.1 (Lollipop)

logo lollipop

Salah satu perubahan yang paling terlihat pada versi Android Lollipop adalah konsep card pada desainnya. Contohnya ketika kamu melihat daftar aplikasi yang sedang dibuka atau saat melihat layar kunci.

Oh ya, bicara soal layar kunci, pengguna juga sekarang sudah bisa melihat notifikasi dari layar kunci. Selain itu, seiring dengan peluncuran Lollipop, Android juga berusaha melakukan optimasi performa baterai melalui Project Volta.

13. Android 6.0 – 6.0.1 (Marshmallow)

logo marshmallow

Jika kamu menggunakan perangkat Android, coba lihat di layar utama. Apakah di sana ada bar pencarian? Nah, fitur bar tersebut mulai muncul sejak versi Android Marshmallow.

Selain itu, tidak banyak perubahan besar yang terjadi. Hanya ada fitur-fitur kecil seperti fitur pencarian aplikasi, dukungan USB type C, dan juga fitur standby untuk aplikasi.

14. Android 7.0 – 7.1.2 (Nougat)

logo android nougat

Pada pertengahan tahun 2016, Android merilis Nougat. Seiring dengan peluncurannya, mereka menambahkan beberapa fitur terbaru untuk developer. Contohnya seperti shortcut manager APIs, pengembangan metadata wallpaper, dan sensor fingerprint.

Selain itu, Nougat juga membawa beberapa fitur penting lainnya, seperti fitur data saver, mode split-screen dan juga Google Assistant. Ketiga fitur ini hingga ini masih menjadi salah satu fitur yang pertahankan oleh Android.

15. Android 8.0 – 8.1 (Oreo)

logo android oreo

Tepat setahun setelah peluncuran Nougat, Android merilis Oreo. Ada beberapa fitur yang mereka tambahkan terkait notifikasi. Contohnya seperti notification snoozing, yaitu fitur untuk mematikan notifikasi untuk sementara.

Selain itu, Oreo juga melakukan perombakan dari segi tampilan. Mulai dari mengubah warna background pengaturan, hingga mengganti style emoji – dari yang awalnya pipih menjadi bulat sempurna dan dihiasi gradasi.

16. Android 9 (Pie)

logo pie

Pada rilisan versi Android Pie, ada beberapa penyesuaian yang dimaksudkan untuk meningkatkan kenyamanan pengguna. 

Contohnya seperti pengelolaan kecerahan layar dan juga optimasi daya baterai. Selain itu, mulai dari versi ini, pengguna juga bisa menggunakan fitur Digital Wellbeing, yaitu fitur yang dapat mengontrol notifikasi perangkat untuk mengurangi distraksi.

Baca juga: 10 Aplikasi Edit Foto Instagram Terbaik yang Wajib Kamu Coba

17. Android 10

logo android 10

Setelah sepuluh tahun lebih merilis versi Android dengan kode nama makanan, Android 10 adalah versi Android pertama yang akhirnya menggunakan angka.

Pada versi ini, ada beberapa perbaikan yang dilakukan oleh Android, seperti menonaktifkan akses kamera dan mikrofon di background sistem untuk menjaga privasi pengguna, dan mencegah aplikasi background yang seringkali tiba-tiba muncul tanpa dibuka. 

18. Android 11

logo android 11

Hampir sama seperti versi sebelumnya, versi Android 11 juga banyak menawarkan fitur-fitur yang tujuannya untuk optimasi privasi.

Contohnya seperti request izin untuk akses aplikasi tertentu dan juga request izin akses lokasi. Jadi, pengguna bisa mengatur kelonggaran akses untuk perangkatnya. 

Di luar dari itu, versi Android ini juga memberikan beberapa fitur tambahan, seperti screen recorder dan notification history.

19. Android 12

logo android 12

Walaupun masih belum rilis, tapi sudah ada fitur-fitur Android 12 yang sudah diumumkan oleh Google. Salah satunya adalah kemudahan untuk berbagai koneksi wifi. Jika sebelumnya pengguna mesti menggunakan QR code, sekarang ada tombol nearby untuk mendeteksi koneksi terdekat.

Selain itu, Android juga melakukan optimasi dari sisi keamanan dan privasi. Contohnya dengan menyediakan dasbor privasi yang dapat menampilkan bagaimana aplikasi mengakses informasi pengguna. 

Baca juga: 11+ Rekomendasi Buku untuk Fresh Graduate

Manakah Versi Android yang Menurutmu Paling Menarik?

Oke, sekarang kamu sudah melihat perjalanan Android mulai dari versi awal hingga versi terbarunya. Seperti yang kamu lihat, ada banyak hal yang mereka optimasi di masing-masing versi. Mulai dari tampilan, fitur keamanan, hingga fitur kenyamanan untuk pengguna.

Dengan perkembangan Android yang semakin canggih, mungkin kamu jadi tertarik untuk belajar lebih dalam tentang OS ini. Jangan khawatir, karena Bitlabs sudah menyiapkan kelas terbaik untuk membimbingmu menjadi seorang developer Android profesional!

Kelas ini akan mengajarkanmu berbagai materi untuk mengembangkan aplikasi mobile, khususnya Android. Sehingga, kamu bisa mewujudkan ide aplikasi Androidmu. Menarik sekali, bukan? Klik di sini untuk mendaftar kelasnya!

Atau, kamu punya ambisi menjadi full-stack web developer? Ikuti bootcamp Bitlabs dan kamu akan belajar keahlian-keahlian terkini di industri. Untuk info lebih lanjut, klik tombol di bawah.

CTA Full-stack Web Developer

Gapai mimpimu di tech dengan Bitlabs!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

apa itu data engineer

Mau Jadi Data Engineer? Pelajari Dulu 5+ Skill Berikut!

Peluang Bisnis dengan Aplikasi: Aplikasi Android Tanpa Coding